5 Cara Meningkatkan Semangat di Tengah Panas

 

 

Mandi dengan air dingin

 

Para ahli menyarankan "berkonsultasilah dengan air dingin saat merasa pusing dan lelah." Mereka mengatakan bahwa mandi dengan air dingin selama sekitar 15-30 detik dapat menyegarkan pikiran. Ketika air dingin menyentuh kulit, saraf menjadi bangun dan pembuluh darah melebar. Aliran darah meningkat dan detak jantung juga menjadi lebih cepat. Namun, mandi sebelum tidur harus menggunakan air hangat agar membantu tidur nyenyak.

 

Minum air

 

Meskipun tidak merasa haus, sebaiknya minum air setidaknya sekali setiap jam. Cuaca yang sangat panas menyebabkan keringat berlebihan dan mudah membuat tubuh kekurangan cairan. Seiring bertambahnya usia, rasa haus menjadi berkurang, sehingga orang dewasa paruh baya harus lebih memperhatikan asupan cairan. Jika merasa air terasa hambar dan tidak enak, tambahkan daun mint, basil, atau lemon untuk memberi rasa.

 

Tarik napas dalam-dalam=

 

Bernapas dalam-dalam membantu mengatasi stres. Juga memiliki efek memperkuat otot perut. Tarik napas dalam-dalam dengan perasaan mengisi pusar dengan udara di tempat yang sejuk. Saat menghembuskan napas, keluarkan dengan keras dan penuh semangat sambil mengucapkan "Haa". Lakukan tiga kali sehari, fokus selama lebih dari 30 detik akan sangat baik.

 

Berjalan tanpa alas kaki

 

Berinteraksi dengan alam dapat menghilangkan stres dan meningkatkan suasana hati. Berjalan tanpa alas kaki memberikan manfaat maksimal. Menurut penelitian, hanya dengan menyentuh tanah tanpa alas kaki selama 10 menit, peradangan berkurang dan sirkulasi darah menjadi lebih lancar. Para ilmuwan berpendapat bahwa medan elektromagnetik bumi mengatur sistem potensial bio untuk mendukung kesehatan sel.

 

Latihan di dalam ruangan

 

Ada metode olahraga yang membantu meningkatkan kesehatan jika dilakukan sekitar 20 menit di dalam rumah atau ruangan untuk menghindari panas terik. Pertama, ada sepeda statis dalam ruangan. Sepeda statis adalah salah satu bentuk latihan aerobik yang tidak membebani sendi. Terutama bagi orang yang memiliki masalah pada sendi lutut, mengendarai sepeda statis sangat membantu.

 

Menurut penelitian, mengendarai sepeda dapat melindungi otot paha dari tekanan yang diberikan pada lutut, sehingga baik untuk orang yang memiliki masalah pada sendi lutut. Selain itu, bersepeda di dalam ruangan juga memiliki efek pencegahan diabetes.

 

Lunge, squat, plank dan lain-lain juga baik. Menggunakan dumbbell, barbel, dan alat olahraga lainnya juga baik, tetapi berat badan sendiri juga bisa menjadi alat olahraga yang bagus. Jika menyiapkan alat olahraga terasa memberatkan, latihan seperti lunge, squat, mountain climber, dan push-up juga sangat baik.

 

Latihan tanpa alat olahraga sama sekali hanya menggunakan berat badan sendiri, tetapi karena membutuhkan banyak tenaga, efek latihan juga pasti. Squat dan lunge membuat kaki dan pinggul menjadi lebih kencang. Plank dan mountain climber membantu membentuk otot perut.

 

Dasar dilakukan 3 set dengan 10 repetisi masing-masing, dan untuk membakar kalori secara lebih efektif, waktu istirahat antar set tidak boleh melebihi 20-30 detik. Selain itu, push-up melatih otot dada, bahu, lengan, bahkan otot perut. Selain itu, olahraga seperti memutar hula hoop dan ayunan kettlebell juga dianggap sebagai latihan yang cocok dilakukan di dalam ruangan selama musim panas.