Harus mengoleskan tabir surya setiap 2 jam... Bagaimana cara melindungi dari sinar ultraviolet dengan benar?

◆ Perlindungan dari sinar ultraviolet wajib dilakukan bahkan di dalam mobil

Biasanya kaca depan mobil terbuat dari kaca laminasi yang dapat memblokir UVB dan UVA, tetapi jendela samping dan belakang tidak demikian. Menurut Asosiasi Dermatologi Amerika, wajah dan bagian tubuh sebelah kiri pengemudi yang terpapar sinar matahari memiliki kemungkinan lebih tinggi terkena kanker kulit. Faktanya, 74% pasien melanoma malignan mengalami tumor di sisi kiri. Oleh karena itu, bahkan saat berada di dalam mobil, harus mengoleskan tabir surya secara cukup. Menggunakan kacamata hitam yang melindungi dari sinar ultraviolet dapat mengurangi silau dan melindungi mata dari katarak.

◆ Sunscreen juga harus dioleskan kembali setiap 2 jam

Tabir surya dengan SPF 30 maupun SPF 100 harus dioleskan kembali setidaknya setiap 2 jam. SPF hanya memberi tahu berapa banyak sinar matahari yang dapat disaring, bukan berapa lama perlindungan akan berlangsung. Alasan mengapa tabir surya hanya bertahan selama 2 jam adalah karena sinar matahari dan kelembapan memecahnya, atau karena beberapa bahan kimia menghilang. Selain itu, tidak mengoleskan tabir surya secara cukup juga dianggap sebagai masalah. Bahkan jika menggunakan SPF 30, hanya sepertiga dari jumlah yang diperlukan yang dioleskan, maka efeknya hanya sekitar SPF 10.

◆ Tetap harus menggunakan tabir surya meskipun sudah tua

Paparan terus-menerus terhadap sinar matahari berbahaya bahkan saat usia bertambah. Biasanya, hingga usia 20 tahun, hanya sekitar 25% dari paparan sinar ultraviolet yang dialami seumur hidup, tetapi setelah usia 20 tahun, penting untuk tetap berhati-hati terhadap paparan sinar ultraviolet. Terutama jika saat kecil hampir tidak pernah menggunakan tabir surya atau tidak sama sekali, penggunaan tabir surya menjadi semakin penting. Memilih tabir surya dengan spektrum luas yang dapat memblokir UVB dan UVA yang dapat menyebabkan kanker kulit adalah pilihan yang bijaksana.

◆ Tidak perlu khawatir tentang vitamin D meskipun menggunakan tabir surya

Vitamin D yang diperoleh dari sinar matahari penting untuk kesehatan tulang dan berperan penting dalam fungsi kekebalan serta fungsi otot. Jumlah kecil UVB yang melewati tabir surya cukup membantu tubuh dalam memproduksi vitamin D. Nilai tersebut juga dapat ditingkatkan melalui diet. Makanan yang kaya akan vitamin D meliputi salmon, tuna kalengan, telur, sereal yang diperkaya vitamin D, jus jeruk, susu kedelai, dan susu sapi.