Ibu yang tersangkut biji anggur di tenggorokannya... Anak laki-laki 10 tahun menyelamatkannya dengan metode Heimlich (video)

Wow.. meskipun masih 10 tahun, dia melakukannya dengan tenang dan baik.

Di sekolah juga diajarkan tentang metode Heimlich..

Saya telah memberitahu anak-anak tentang metode Heimlich beberapa kali.

Saat terjadi keadaan darurat seperti permen, biji buah, atau kue yang tersangkut, pastikan untuk mengajarkan kembali kepada anak-anak agar mereka tahu cara melakukan prosedur Heimlich untuk menyelamatkan.

 

 

Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun menjadi perhatian karena melakukan pertolongan darurat Heimlich dan menyelamatkan ibunya yang tersangkut benda asing di tenggorokannya dari bahaya.

6 hari lalu (waktu setempat), menurut laporan dari South China Morning Post (SCMP) di Hong Kong, terlihat seorang wanita yang sedang tersiksa karena tersedak biji anggur saat makan anggur di rumahnya pada tanggal 17 bulan lalu. Saat itu, anak laki-laki berusia 10 tahun dan anak perempuan berusia 6 tahun yang berada di rumah langsung berusaha membantu ibunya setelah melihat ibunya kesulitan.

Anak laki-laki itu terlebih dahulu menepuk punggung ibunya dan memberinya air, tetapi ibunya mengalami kesulitan bernapas sehingga tidak bisa meneguk air dengan baik. Kemudian, anak itu dengan tenang melakukan prosedur Heimlich, dan akhirnya ibu itu berhasil mengeluarkan biji anggur dan melewati situasi kritis.

Setelah ibu pulih, sang anak kembali mengambil ponselnya dan melanjutkan permainan dengan sikap 'keren'. Para pengguna internet yang menonton rekaman CCTV dari saat itu memuji ketenangan dan penanganan tenang dari sang anak.

Sementara itu, metode Heimlich adalah salah satu bentuk pertolongan darurat yang memberikan tekanan kuat pada dada untuk memaksa keluar makanan atau benda asing yang menyumbat saluran napas dan berisiko menyebabkan sesak napas.

Panduan penanganan adalah pertama-tama membungkus pinggang pasien dari belakang dengan kedua lengan. Setelah itu, penolong memegang tinju kiri dengan tangan kanan, lalu meletakkannya di atas ulu hati pasien dan dengan cepat menekan tinju ke atas. Lakukan gerakan ini terus sampai benda asing keluar atau pasien kehilangan kesadaran.

<Asal dari Dong-A Ilbo>