쉽게 먹을수 있는 것들이 많아 도움이 많이 될것 같아요 정보감사합니다
‘Kokkokkok’ Asma… Makanan yang Baik untuk Mengelolanya
‘Kokkokkok’ Asma… Makanan yang Baik untuk Mengelolanya
Asma adalah penyakit yang disebabkan oleh reaksi peradangan alergi pada bronkus di dalam paru-paru. Napas penderita asma sangat sensitif dan mudah terangsang. Ketika terangsang, bagian dalam saluran pernapasan membengkak, lendir terbentuk, dan otot-otot di sekitar bronkus berkontraksi sehingga saluran napas menyempit.
Kemudian, Anda akan batuk, merasa sesak di dada, sulit bernapas, dan terdengar suara mengi saat bernapas. Asma adalah penyakit alergi yang disebabkan oleh faktor genetik dan lingkungan. Asma bronkial biasanya sulit sembuh dan sering kambuh.
Tujuan pengobatan adalah mengendalikan gejala dengan baik dan menormalkan fungsi paru-paru agar kehidupan sehari-hari dapat dipertahankan secara normal, sambil meminimalkan efek samping dari pengobatan. Meskipun tidak ada makanan ajaib yang dapat menyembuhkan asma, makan makanan yang sehat dan seimbang dapat membantu mengurangi atau mengendalikan gejala asma.
Menurut penelitian tentang peran makanan dalam pengelolaan asma yang dipublikasikan pada tahun 2017, diet yang kaya akan biji-bijian olahan, daging merah, makanan olahan, dan gula dapat meningkatkan peradangan dan memperburuk gejala. Sebaliknya, mengonsumsi lemak tak jenuh, buah-buahan, dan sayuran secara melimpah dapat meredakan gejala.
Ini sesuai dengan pola makan Mediterania yang berfokus pada minyak zaitun, ikan, biji-bijian utuh, dan buah-buahan. Makanan tertentu mungkin memperburuk gejala. Anda mungkin menyadari bahwa makan makanan pedas dapat menyebabkan gejala refluks yang mirip dengan gejala asma.
Ada pengaruh dari kelebihan berat badan atau obesitas. Ada hasil penelitian yang menunjukkan bahwa menurunkan berat badan dapat mengurangi gejala asma pada orang dewasa yang mengalami obesitas. Berdasarkan data dari media informasi kesehatan Amerika Serikat 'Everyday Health', telah dirangkum makanan yang membantu meredakan asma.
Apel, jeruk bali
Jika Anda ingin meredakan asma, menambahkan buah-buahan ke dalam diet Anda akan sangat membantu. Menurut Mayo Clinic di Amerika Serikat, buah-buahan adalah sumber yang baik untuk beta-karoten, vitamin C, dan E, yang dapat mengurangi peradangan dan pembengkakan pada paru-paru.
Jurnal 'Nutrient' tahun 2017 menunjukkan bahwa apel dan buah jeruk (termasuk jeruk) dapat mengurangi risiko dan gejala asma. Studi lain menunjukkan bahwa mengonsumsi dua porsi buah per hari selama dua minggu (ditambah lima porsi sayuran) efektif dalam mengendalikan asma.
Salmon
Dalam kasus asma, lemak tak jenuh dan lemak tak jenuh ganda, terutama asam lemak omega-3, dapat membantu aktivitas antiinflamasi. Ikan berlemak seperti salmon mengandung banyak asam lemak omega-3 yang baik untuk tubuh. Asam lemak omega-3 dari salmon (EPA) lebih unggul daripada asam lemak nabati (ALA) yang ditemukan dalam walnut, biji chia, dan biji rami.
Menurut National Institutes of Health Amerika Serikat, salmon juga merupakan sumber terbaik vitamin D. Dalam porsi 3 ons (sekitar 85g), Anda dapat memenuhi 71% dari kebutuhan harian vitamin D.
kacang kedelai
Ekosistem mikroba usus yang sehat berkontribusi dalam mengurangi asma dan gangguan autoimun lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makanan tinggi serat membantu pertumbuhan bakteri usus yang sehat, yang terkait dengan penurunan risiko penyakit inflamasi termasuk asma. Kacang kedelai mengandung prebiotik, yaitu 'makanan' yang diperlukan untuk pertumbuhan bakteri usus, sehingga disarankan untuk mengonsumsi setengah cangkir per hari.
Jahe
Jahe juga dapat membantu meredakan gejala. Menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal 'Sel dan Molekuler Biologi Pernafasan' di Amerika Serikat, beberapa zat tertentu dalam jahe membantu meredakan ketegangan saluran pernapasan.
Kunyit
Kunyit yang digunakan dalam kari adalah bahan pokok dalam masakan India dan juga digunakan secara luas sebagai pengobatan tradisional untuk penyakit pernapasan dan penyakit lainnya di Tiongkok dan Asia Timur. Dalam penelitian yang dilakukan pada tikus, ditemukan bahwa kurkumin, zat yang terkandung dalam kunyit, membantu meredakan peradangan saluran pernapasan.
Bayam
Sayuran berdaun lebat seperti bayam mengandung vitamin, mineral, dan folat. Folat baik untuk orang yang menderita asma. Dalam sebuah penelitian yang dipublikasikan di Journal of the American College of Chest Physicians pada tahun 2016, ditemukan bahwa anak-anak yang tidak cukup mengonsumsi folat dan vitamin D memiliki kemungkinan sekitar 8 kali lebih tinggi untuk mengalami serangan asma yang serius lebih dari satu kali dibandingkan dengan anak-anak yang mengonsumsi kedua nutrisi tersebut secara cukup.
Jus tomat
Tomat kaya akan antioksidan dan rendah kalori. Ada hasil penelitian yang menunjukkan bahwa orang dewasa dengan asma yang mengonsumsi jus tomat yang mengandung likopen antioksidan selama satu minggu merasa saluran pernapasannya menjadi lebih lega.
delima
Buah dan sayuran yang kaya antioksidan dapat mengurangi peradangan pada saluran pernapasan. Delima menyediakan antioksidan yang membantu mengurangi peradangan pada paru-paru.