나이들수록 눈관리도 좀 잘해줘야겠어요 잘보고갑니다
Katarak yang menyulitkan mengemudi... 4 makanan yang mengurangi risiko
Katarak adalah penyakit di mana lensa mata menjadi keruh sehingga penglihatan menjadi kabur.
Menurut para ahli, ketika usia mencapai 60 tahun ke atas, 7 dari 10 orang mengalami gejala katarak, dan ketika mencapai usia 70 tahun ke atas, 9 dari 10 orang mengalaminya.
Ketika katarak terjadi, membaca, mengemudi, dan aktivitas lain mungkin menjadi sulit.
Beberapa faktor risiko yang menyebabkan katarak tidak dapat dikendalikan, tetapi ada beberapa kebiasaan hidup dan pola makan yang dapat membantu mengurangi risiko tersebut.
Dalam kehidupan sehari-hari, disarankan untuk membiasakan diri tidak merokok, membatasi konsumsi alkohol, menjaga berat badan yang sehat, dan memakai kacamata hitam pelindung sinar ultraviolet saat keluar rumah.
Ada juga makanan yang dapat membantu mengurangi risiko katarak dari sudut pandang nutrisi.
Berdasarkan data dari media informasi kesehatan Amerika Serikat 'Verywell Health' dan sumber lainnya, telah disusun daftar makanan yang dapat meningkatkan kesehatan mata dan baik untuk mencegah katarak.
Telur = Telur adalah sumber utama nutrisi termasuk protein berkualitas tinggi.
Hampir separuh dari protein yang terkandung dalam telur dan sebagian besar vitamin serta mineral ditemukan di kuning telur.
Asosiasi Jantung Amerika merekomendasikan telur sebagai makanan yang baik untuk kesehatan jantung pada sebagian besar orang dewasa.
Kuning telur mengandung lutein, pigmen karotenoid yang membantu kesehatan mata.
Dalam sebuah penelitian, risiko terkena katarak berkurang sebesar 26% ketika konsumsi lutein meningkat sebesar 10 mg per hari.
Selain itu, setiap peningkatan 5 mg vitamin A yang merupakan nutrisi utama dalam telur, risiko penyakit menurun sebesar 6%.
Salmon memiliki keunggulan karena kaya akan protein berkualitas tinggi dan mikronutrien seperti selenium, yodium.
Selain itu, ikan berlemak yang hidup di air dingin seperti salmon dianggap sebagai sumber terbaik asam lemak omega-3.
Semakin banyak konsumsi lemak total dan kolesterol, semakin tinggi risiko katarak.
Di sisi lain, mengonsumsi lebih banyak asam lemak omega-3 terkait dengan penurunan risiko terkena katarak.
Kacang kenari, biji rami, dan biji chia juga dapat meningkatkan asupan asam lemak omega-3.
Labu = Vitamin E, A adalah sumber nutrisi yang membantu kesehatan mata.
Jika Anda ingin mengurangi risiko katarak, pertimbangkan labu yang kaya akan nutrisi ini.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa diet yang kaya akan vitamin E dan A terkait dengan penurunan kejadian katarak.
Dengan satu porsi labu, Anda dapat memenuhi lebih dari 10% dari kebutuhan harian vitamin E dan lebih dari 300% dari kebutuhan harian vitamin A.
Gold Kiwi=Vitamin C adalah nutrisi yang dapat memainkan peran penting dalam katarak dan kesehatan mata.
Menurut penelitian, kadar vitamin C dalam darah yang tinggi dapat menurunkan kemungkinan terkena katarak.
Kiwi emas berwarna keemasan (Sun Gold) adalah salah satu buah dengan kandungan nutrisi yang sangat padat.
Kiwi mengandung lebih dari 20 jenis vitamin dan mineral.
Kiwi umumnya memiliki kandungan vitamin C tertinggi di antara buah-buahan yang biasa kita makan.
Gold Kiwi menyediakan lebih dari 100% kebutuhan harian vitamin C.