우울증 예방 방법으로 영양제 섭취와 생활습관도 중요해요
Ada dua cara utama untuk mencegah depresi.
Pertama, miliki sikap positif dan optimis.
Tingkatkan asupan vitamin B, omega-3, dan protein, serta hindari kebiasaan merokok, minum minuman beralkohol, makanan manis, dan pola makan yang kaya daging.
Halo?
Depresi disebut sebagai dinginnya pikiran.
Siapa pun dapat terserang flu, kapan saja, dan seperti halnya Anda terserang flu dan memerlukan perawatan, depresi pun dapat mengalaminya.
Sama halnya dengan mencegah masuk angin, mencegah depresi juga dapat membantu.
Jadi bagaimana kita dapat mencegah depresi?
Pertama-tama, penting untuk memiliki sikap positif dan optimis.
Berikut adalah beberapa contoh spesifik yang dapat membantu mencegah depresi.
1. Sering-seringlah mengingat kenangan indah yang pernah Anda alami dalam hidup Anda.
2. Bersikaplah murah hati terhadap diri sendiri semampunya dan hilangkan keserakahan.
3. Pergilah ke luar dan dapatkan sinar matahari sesering mungkin, berjalan-jalan, atau lakukan olahraga ringan.
4. Nikmati kegiatan rekreasi budaya seperti menonton film bagus atau mendengarkan musik bagus.
5. Bergumam kepada diri sendiri sehingga Anda dapat berpikir dan meyakini bahwa situasi Anda 'tidak sesulit atau seburuk itu.'
6. Cobalah menjalani kehidupan yang humoris.
Makanan yang kita makan juga dapat membantu mencegah depresi.
Secara khusus, vitamin B merupakan komponen penting serotonin, suatu neurotransmitter yang penting untuk merangsang suasana hati.
2. Mengonsumsi banyak ikan biru yang kaya asam lemak omega-3 juga baik untuk mencegah depresi.
3. Mengonsumsi banyak protein berkualitas tinggi bersama dengan banyak cairan juga merupakan salah satu cara untuk mencegah depresi.
Asam amino, komponen utama protein, merupakan faktor penting dalam komposisi serotonin, hormon yang mengatur emosi orang.
Oleh karena itu, dianjurkan untuk banyak mengonsumsi makanan kaya protein seperti susu, keju, dan telur.
4. Dianjurkan untuk menghindari kebiasaan merokok dan konsumsi kafein sebisa mungkin.
Mungkin efektif untuk meningkatkan suasana hati sementara, tetapi dalam jangka panjang dapat meningkatkan depresi.
5. Demikian pula, diet yang berpusat pada makanan sederhana dan daging harus dihindari.