저도 이석증이 있어 한번씩 불시에 발병하는데 참고할께요
6 bahan makanan untuk mengobati benign paroxysmal positional vertigo
Ada artikel yang bagus tentang benign paroxysmal positional vertigo.
Jika mengalami benign paroxysmal positional vertigo, pengobatan sangat penting dan mengonsumsi makanan juga sangat penting.
Jika mengalami gejala seperti batu di telinga, penyakit Meniere, atau pusing tanpa alasan yang jelas
Disarankan untuk menghindari es krim dan lemak dingin lainnya, kaldu yang penuh dengan bumbu olahan, serta alkohol.
Ada lima bahan makanan yang baik untuk mengatasi vertigo batu saluran setengah lingkaran..
Saya juga ingin mencoba membuat nasi dari biji millet karena katanya enak.
Kacang polong dan jamur enoki dikatakan baik.
Selain produk olahan dan makanan berbumbu, bahan makanan alami terlihat mencolok.
Sebaiknya hindari makanan berkuah yang mengandung bumbu~
Karena cuaca yang semakin dingin, aku jadi teringat hidangan berkuah pedas yang manis dan asin.
Saya juga harus mengelola makanan dengan baik~
Otolith adalah kumpulan kalsium di telinga, dan ketika otolith pecah karena penuaan dan masuk ke dalam kanal setengah lingkaran, menyebabkan pusing yang disebut benign paroxysmal positional vertigo (BPPV). Oleh karena itu, untuk mencegah dan mengelola BPPV, kita harus mengonsumsi vitamin D dan kalsium, serta makanan yang membantu penyerapan kalsium dengan baik. Limfa yang mengisi telinga juga harus dikelola. Jika aliran limfa tidak lancar, sisa otolith tidak dapat dikeluarkan dengan baik, sehingga pusing dapat berlanjut bahkan setelah pengobatan BPPV.
Faktor terbesar yang mengganggu sirkulasi limfa dalam pengobatan tradisional Korea adalah racun yang disebut 'dam-eum (담음)'. Sekitar 70% dari tubuh kita terdiri dari air, dan jika cairan ini tidak mengalir dengan baik dan menjadi stagnan, maka limbah patologis yang terbentuk disebut dam-eum. Jika dam-eum berada di perut dan usus, maka pencernaan terganggu, menyebabkan perut terasa mual dan tidak nyaman, bahkan jika tidak merasa lapar. Jika berada di paru-paru dan bronkus, maka lendir akan mudah terbentuk. Jika naik ke kepala, kepala akan terasa berat dan sakit kepala akan muncul. Jika dam-eum menumpuk di sinus di sekitar hidung, maka lingkaran hitam di bawah mata akan menjadi lebih gelap. Jika dam-eum ini mengganggu sirkulasi limfa, dapat menyebabkan vertigo, penyakit Meniere, dan pusing tanpa sebab yang jelas.
Toksin yang paling umum terbentuk di dalam perut, yaitu saluran pencernaan. Oleh karena itu, makan sangat penting, dan jika Anda sering mengalami vertigo tanpa sebab yang jelas, sebaiknya hindari makanan seperti es krim dan lemak dingin lainnya, kaldu yang penuh bumbu, serta alkohol.
Lalu, makanan apa yang baik?
Pertama, jahe. Orang yang sering makan makanan dingin cenderung mengalami akumulasi dingin dalam tubuh, dan jahe memiliki efek mengurai lendir yang dingin dan hambar. Dalam pengobatan tradisional Korea, jahe telah digunakan sejak lama sebagai obat untuk mengatasi rasa mual dan mual yang akan muntah. Rasa pedas dari jahe disebabkan oleh zat gingerol dan shogaol yang menenangkan sistem saraf pusat dan membuat saluran pencernaan menjadi nyaman. Namun, jahe bersifat panas, sehingga mereka yang memiliki tubuh dengan panas berlebih sebaiknya tidak mengonsumsinya secara berlebihan.
Kedua, adalah okra dan sayuran. Okra disebut sebagai Donggwiyeop (冬葵葉) dalam pengobatan tradisional, karena lendir dari okra dapat menyerap panas dan membantu mengeluarkan racun melalui urin dan tinja. Sifatnya dingin, sehingga cocok dikonsumsi oleh mereka yang memiliki tubuh berpanas. Ada juga okra dari sayuran lain yang disebut okra hijau. Bentuknya panjang seperti cabai dan potongannya berbentuk bintang. Okra ini juga dipenuhi lendir di bagian dalamnya.
Ketiga, makanan dengan rasa yang tenang. Dami (淡味) memiliki efek untuk perlahan-lahan melepaskan rasa dari makanan. Pada saat yang sama, membantu menguatkan tubuh yang lemah dan membantu pencernaan. Jenis jamur adalah makanan dami yang khas. Jamur enoki sangat baik untuk mengatur sirkulasi limfa.
.
Keempat, menggosok kulit jeruk. Kulit jeruk disebut jinpi dan telah digunakan sebagai bahan obat tradisional untuk mengobati penumpukan cairan sejak zaman dahulu. Bagi mereka yang memiliki tubuh yang dingin, mengonsumsi teh jahe dengan kulit jahe dapat memberikan efek sinergis. Buah jeruk sebaiknya dihindari karena dapat menyebabkan penumpukan cairan di saluran pencernaan.
Kelima, paku. Paku enak dimakan sebagai sayuran, tetapi juga enak dimasukkan ke dalam bibimbap dan yukgaejang.
Terakhir, adalah millet. Dalam pengobatan tradisional Korea disebut Yi Yi Ren (薏苡仁), terutama baik untuk orang yang banyak menumpuk lendir di usus, sering mengeluarkan suara gemuruh dari perut, dan sering buang air besar yang cair. Bagi orang yang berpostur besar dan gemuk yang mengalami vertigo dan pusing, mengonsumsi millet sebagai makanan penunjang sangat baik. Disarankan untuk menambahkan sedikit millet saat memasak nasi agar menjadi nasi millet.
※Dr. Jeong Se-yeon tentang 'Pusing Menghilang! Makanan yang Menghilangkan Batu Kecil dan Pusing jika Dikonsumsi Setiap Hari'
<Asal dari Dong-A Ilbo>