정보 감사합니다 . 잘보고가요
Ibu saya berubah. Apakah ini gejala awal demensia?
Tahun ini, saya sangat merasakan bahwa ibu mertua saya yang berusia 85 tahun semakin melemah tenaganya.
Namun, akhir-akhir ini dia menjadi lebih sering tidur dan melakukan tindakan yang sebelumnya tidak dilakukan. Terus-menerus menggerutu sendiri, menunjukkan nafsu makan saat melihat camilan yang dimakan anak-anak, atau orang yang biasanya rapi sama sekali tidak membersihkan sekitarnya, semuanya semakin sering terjadi akhir-akhir ini.
Akhir pekan ini, dia tiba-tiba marah kepada anak-anak dan berkata bahwa karena aku sudah tua, mereka mengabaikanku, sehingga dia marah besar dan anak-anak menjadi sangat bingung.
Jadi, saya memberi tahu suami saya bahwa mungkin sebaiknya dia melakukan pemeriksaan, karena saya tidak tahu, dan dia malah marah kepada saya.
Saya pikir akan lebih baik untuk mencegah perkembangan lebih lanjut jika memang benar ada demensia, sebagai langkah antisipasi.
Saya tidak menolak bahwa saya tidak memahami hati suami saya. Dari sudut pandang anak, mungkin sulit untuk menerima kenyataan bahwa orang tua mereka mengalami demensia. Tetapi melakukan pemeriksaan akan sangat baik jika hasilnya negatif, dan jika memang positif, karena ini masih tahap awal, kita memiliki keuntungan untuk mencegah perkembangan lebih lanjut.
Saya rasa akan lebih bijaksana jika langsung membawa ke rumah sakit. Kalau dalam situasi seperti ini, apa yang akan Anda lakukan?
Apa saja jenis-jenis demensia?
Pikun adalah penyakit degeneratif otak yang termasuk dalam kategori penyakit, yang menyebabkan penurunan fungsi seperti daya ingat, kemampuan berbahasa, kemampuan menilai, dan kemampuan melakukan tugas.
Demensia secara umum meliputi demensia usia lanjut dan demensia vaskular.
Demensia usia lanjut adalah penyakit yang mencakup sekitar 50-60% dari seluruh demensia, yang dikenal sebagai Alzheimer. Penyakit ini terjadi ketika banyak sel saraf di otak secara perlahan menua dan menurun, menyebabkan hilangnya jaringan otak dan munculnya gejala atrofi.
Demensia vaskular adalah penyakit yang disebabkan oleh gangguan aliran darah ke otak akibat stroke atau kejadian serupa, yang menyebabkan kematian sel saraf secara perlahan karena sirkulasi darah yang tidak lancar, atau ketika pembuluh darah besar di otak tersumbat, pecah, atau mengalami masalah lain, yang kemudian menyebabkan terjadinya demensia.
Setiap tahun, jumlah pasien demensia meningkat, dan biaya pengobatannya juga menjadi beban besar, sehingga penyakit ini menjadi beban yang menyulitkan seluruh keluarga. Oleh karena itu, pencegahan dan diagnosis dini sangat penting.
Untuk mencegah demensia