헉… 진짜 무섭네요 ㅠㅠ 요즘 스트레스 많았는데 경각심 들었어요
Mengapa Serangan Jantung Begitu Menakutkan – Tanda-tanda Peringatan, Riwayat Keluarga, dan Pencegahan Secara Sekilas
Baru-baru ini, ada serangkaian laporan berita tentang kematian mendadak di kalangan orang berusia 40-an dan 50-an, yang meningkatkan kesadaran tentang kesehatan.
Daedo Library (nama asli Na Dong-hyeon), seorang YouTuber populer, baru-baru ini meninggal dunia secara tiba-tiba di rumahnya, meninggalkan duka yang mendalam.
Penyebab kematiannya masih dikonfirmasi melalui otopsi, tetapi banyak orang merasa khawatir sejak terungkap bahwa ia pernah berkata "jantungku berdebar-debar" saat ia masih hidup dan bahwa ayahnya telah meninggal dunia karena infark miokard. infark miokard Saya sedang memikirkan .
Dalam artikel ini, kita akan membahas bahaya-bahaya yang dapat membahayakan banyak orang. Tanda-tanda peringatan infark miokard, penyebab, riwayat keluarga, dan metode pencegahan Mari kita atur.
Apa itu infark miokard?
Infark miokard terjadi ketika arteri koroner yang memasok darah ke jantung tiba-tiba tersumbat. Penyakit yang menyebabkan sebagian otot jantung mati tidak bertemu.
Kondisi ini kerap kali terjadi pada penderita arteriosklerosis, yakni penyempitan pembuluh darah secara bertahap, bahkan hingga pembuluh darah hanya tersumbat 20-30%. Terlalu banyak bekerja dan stres Jika rangsangan yang sama ditambahkan, gumpalan darah dapat terbentuk, tiba-tiba menyumbat pembuluh darah sepenuhnya.
Masalahnya adalah situasi ini datang tanpa peringatan. Pembunuh Senyap Itulah yang disebut.
Tanda-tanda peringatan infark miokard
Serangan jantung dapat menyebabkan kematian mendadak, tetapi sering kali memberikan tanda-tanda peringatan sebelum hal itu terjadi.
Gejala peringatan yang umum meliputi:
- Nyeri dada: Nyeri dada yang terasa seperti diremas dan berlangsung lebih dari 30 menit atau tidak hilang dengan istirahat
- Jantung berdebar-debar: Nyeri dada tidak teratur atau tekanan yang berbeda dari biasanya
- Sesak napas: Merasa sesak napas dan pengap
- Keringat dingin dan muntah: Mual tanpa sebab, disertai keringat dingin
- Radiasi: Rasa nyeri menjalar ke bahu, lengan, rahang, dan punggung
Jika Anda mengabaikan tanda-tanda peringatan ini, dapat mengakibatkan konsekuensi yang fatal.
Penyebab dan faktor risiko infark miokard
Infark miokard adalah Bukan hanya karena usia. Penyebab utamanya adalah:
- Hipertensi, hiperlipidemia, diabetes: mempercepat kerusakan pembuluh darah
- Merokok dan minum alkohol berlebihan: Membuat darah lebih kental dan meningkatkan risiko pembekuan darah.
- Bekerja berlebihan dan stres: merangsang sistem saraf simpatik dan memberi tekanan pada jantung.
- Kurangnya olahraga dan obesitas: Penurunan kesehatan pembuluh darah
Secara khusus, bekerja berlebihan dianggap sebagai faktor yang secara signifikan meningkatkan risiko infark miokard.
Menurut penelitian Bekerja lebih dari 60 jam seminggu meningkatkan risiko terkena penyakit kardiovaskular sekitar 47,7%. Mereka bilang mereka melakukannya.
Pada akhirnya, mengelola kebiasaan gaya hidup Anda adalah kuncinya.
riwayat keluarga infark miokard
Infark miokard juga erat kaitannya dengan riwayat keluarga.
Jika orang tua atau saudara kandung pernah mengalami serangan jantung, risiko Anda terkena serangan jantung jauh lebih tinggi daripada populasi umum.
Dalam kasus seperti itu, pemeriksaan jantung rutin dan diagnosis dini sangatlah penting.
Pengobatan infark miokard
Ketika infark miokard terjadi, mengamankan waktu emas berkaitan langsung dengan kehidupan.
Jika gejala muncul, hubungi 119 dan segera pergi ke ruang gawat darurat.
- Prosedur darurat (angioplasti koroner): prosedur untuk membuka pembuluh darah yang tersumbat
- Terapi obat: pemberian agen trombolitik dan antiplatelet
- Operasi (cangkok bypass arteri koroner): dilakukan bila kondisinya sudah parah
Bahkan setelah perawatan, Anda harus terus memperbaiki gaya hidup dan minum obat secara konsisten untuk mencegah kekambuhan.
Pencegahan infark miokard
Pencegahan adalah hal terpenting. Berikut beberapa langkah praktis yang dapat Anda lakukan untuk mencegah serangan jantung:
- Latihan aerobik secara teratur (minimal 3 kali seminggu)
- Berhenti merokok dan minum
- Tidur yang cukup dan hindari bekerja berlebihan
- Pertahankan pola makan rendah garam dan rendah lemak
- Pemeriksaan kesehatan rutin (tekanan darah, gula darah, kolesterol)
Terutama jika Anda memiliki riwayat keluarga atau mengalami gejala berulang “jantung berdebar-debar”, Anda sebaiknya segera periksa ke dokter dan menjalani tes.
kesimpulan
Infark miokard adalah penyakit menakutkan yang menyerang tanpa peringatan, tetapi sebenarnya, tubuh mengirimkan beberapa tanda peringatan sebelumnya.
Merespons dengan cepat tanda-tanda seperti nyeri dada, palpitasi, dan sesak napas adalah kunci untuk menyelamatkan nyawa.
Selain itu, jika Anda memiliki riwayat keluarga, pemeriksaan rutin bukanlah pilihan, melainkan penting.
Mengurangi kerja berlebihan dan stres serta memperbaiki kebiasaan gaya hidup adalah langkah pertama untuk mencegah infark miokard.
Lihat lebih banyak artikel terkait
> Tinjauan tentang pencegahan infark miokard dengan memperbaiki kebiasaan makan dan gaya hidup