단백질 섭취 꾸준히 해야되겠지요 나이들수록 더 필요한것 같아요~^^
Berdasarkan data dari media kesehatan Amerika, Health, kami memperkenalkan bahan makanan hewani dan nabati yang terkenal karena rendah kalori dan tinggi protein.
Ikan berwarna putih= Ikan berwarna putih seperti cod dan flounder umumnya memiliki rasa yang ringan dan tekstur yang lembut. Ikan berwarna putih ini memiliki kalori yang lebih rendah dibandingkan ikan berlemak seperti salmon dan mackerel. Ketika memasak dan mengonsumsi 127g ikan flounder, kita bisa mendapatkan 109kcal dan 19,3g protein. Ikan umumnya merupakan sumber yang baik untuk asam lemak omega-3 seperti DHA dan EPA yang penting untuk kesehatan otak dan jantung, sehingga disarankan untuk sering dikonsumsi.
Steak rendah lemak = Saat membayangkan steak, mudah untuk tidak langsung memikirkan makanan rendah lemak. Namun, memilih bagian yang rendah lemak dengan baik adalah kuncinya. Pertama, 85g daging sapi tanpa lemak dari bagian Ujin-sal memiliki 172 kkal dan 23,5g protein. Bahkan, kaya akan vitamin B3. Ini adalah jumlah yang dapat memenuhi 40% dari asupan harian yang direkomendasikan untuk protein.
Dada kulit ayam tanpa kulit = Dada ayam hampir seluruhnya terdiri dari otot murni sehingga rasio protein sangat tinggi dan lemak atau karbohidrat hampir tidak ada. Kandungan protein per 100g adalah 23g yang tinggi, sementara kalori relatif rendah yaitu 100kcal, mudah didapat, nyaman dimakan, dan mengandung asam amino esensial. Selain itu, kita juga bisa mendapatkan 49% dari kebutuhan harian selenium yang melindungi tubuh kita dari infeksi.
Putih telur = 1 putih telur mengandung 15 kalori dan 3~4g protein. Namun, kuning telur mengandung sekitar 2~3g protein yang mirip dengan putih telur, tetapi kalori mencapai 70kcal, jauh lebih tinggi daripada putih telur. Selain itu, putih telur membantu menghasilkan hormon pencernaan dan mendukung pertumbuhan serta perkembangan secara keseluruhan. Menurut Asosiasi Jantung Amerika (American Heart Association), disarankan untuk mengonsumsi satu butir telur atau dua putih telur setiap hari.
Susu rendah lemak atau tanpa lemak = sering dikonsumsi sebagai sarapan. Bisa digunakan sebagai camilan anak-anak, dicampur ke dalam kopi, atau dikonsumsi dengan berbagai cara. Secangkir susu rendah lemak 2% mengandung 122 kkal, sedangkan secangkir susu tanpa lemak menyediakan 84 kkal. Keduanya mengandung 8g protein. Susu terkenal karena kandungan kalsium dan vitamin D-nya, tetapi juga menyediakan nutrisi penting lainnya seperti seng, vitamin A yang mendukung penglihatan, dan kalium.
Kacang-kacangan = Kacang yang dikenal kaya akan protein. Terdapat berbagai jenis kacang seperti kacang polong dan lentil. Dengan kandungan protein yang tinggi, kacang-kacangan bisa menjadi alternatif yang baik saat mencari sumber protein selain daging. Kacang-kacangan juga kaya serat, vitamin B, dan kalium yang penting. Satu cangkir kacang hitam mengandung 218 kkal dan 14,5g protein. Selain itu, terdapat 16,6g serat yang memenuhi 59% dari asupan serat harian yang direkomendasikan. Serat penting karena membantu mengurangi kolesterol dalam tubuh, mengelola kadar gula darah, dan mengontrol berat badan.
=============
Jika mengonsumsi 1,2g protein per kilogram berat badan
Tanpa memandang usia, untuk mengurangi kehilangan otot dan tulang
Saya dengar ini membantu.
Mengonsumsi protein itu penting.