Orang yang makan seperti ini setelah didiagnosis kanker, hidup lebih lama. (Sedang merenung...)
Sedang menonton berita..
Ada sebuah artikel yang langsung menarik perhatian saya...
Ketika saya membacanya, saya juga merenungkan diet saya sendiri..
Jujur saja, sebagai orang tua, saya tidak bisa membiarkan anak hanya makan seperti ini...
Saya rasa ini adalah diet yang harus diperhatikan tidak hanya oleh pasien kanker seperti saya, tetapi juga oleh orang sehat. ㅎㅎ
Tidak boleh kambuh lagi, jadi saya mendapatkan suntikan imun setiap minggu, dan suntikan vitamin D setiap tiga bulan...
Saya sedang mengelola sampai kapan pun memungkinkan...
Kamu harus berhati-hati tidak hanya dengan suntikan, tetapi juga dengan pola makan dan gaya hidupmu...
Kebiasaan makan yang baik, tidur yang nyenyak, dan pengelolaan stres yang baik~~~ mari merenung kembali~!!
Singkatnya~
Buah segar, biji-bijian utuh, kacang-kacangan, minyak zaitun~
Ikan dan makanan laut minimal dua kali seminggu~
Produk susu dan protein rendah lemak dikonsumsi dalam jumlah kecil setiap hari
Kurangi konsumsi daging merah dan daging olahan, serta hentikan minuman manis!!!
Silakan merujuk artikel di bawah~~
--------------------------------------------------------
Orang yang makan seperti ini setelah didiagnosis kanker, hidup lebih lama.

Diet Mediterania terbukti terkait dengan perpanjangan umur bagi pasien kanker.
Setelah didiagnosis dengan berbagai jenis kanker dan mengikuti pola makan Mediterania dengan baik, mereka cenderung hidup lebih lama dibandingkan dengan orang yang tidak melakukannya.
Risiko kematian akibat penyakit jantung dan pembuluh darah juga lebih rendah.
Para peneliti dalam makalah yang dipublikasikan pada tanggal 2 (waktu setempat) di Jurnal American College of Cardiology (JACC: CardioOncology)
Risiko kematian dini sebesar 32% pada mereka yang menjalankan diet Mediterania setelah diagnosis kanker
Dikatakan bahwa tingkat kematian terkait penyakit kardiovaskular turun sebesar 60%.
Efek yang sama tidak bergantung pada jenis kanker.

Para peneliti merekrut 800 pasien dewasa kanker di Italia dari tahun 2005 hingga 2010 dan melakukan pengamatan selama lebih dari 13 tahun.
Maria Laura Bonaccio, kepala departemen epidemiologi dan pencegahan di NeuroMed Mediterranean Neurological Institute (IRCCS Neuromed), yang juga penulis utama penelitian ini, mengatakan, "Diet Mediterania diketahui baik melalui literatur bahwa berperan bermanfaat dalam pencegahan utama beberapa jenis tumor, tetapi..."

Peneliti Chiara Tonelli, ketua Dewan Ilmiah Yayasan Umberto Veronesi
Peneliti dari Universitas Harvard di Amerika Serikat bulan lalu menemukan bahwa jika rutin mengonsumsi diet Mediterania
