스트레스 낮추는법 정보 감사해요 ㅎㅎ 저도 해봐야겠네요 ㅎㅎ
Membelai diri sendiri selama hanya 20 detik dapat mengurangi tingkat stres.
Tim peneliti dari Departemen Psikologi Universitas California, Berkeley, yang dipimpin oleh Profesor Allison Harvey, melakukan penelitian untuk mengonfirmasi manfaat kesehatan mental dari sentuhan diri sendiri. Tim peneliti membagi 121 mahasiswa menjadi dua kelompok, satu kelompok mengetuk dengan jari telunjuk dan ibu jari selama 20 detik setiap hari (kelompok kontrol), dan kelompok lain membelai diri sendiri selama waktu yang sama. Eksperimen berlangsung selama satu bulan. Gerakan membelai melibatkan meletakkan satu tangan di atas dada dan perut, atau memeluk diri sendiri seperti pelukan dan membelai bagian atas lengan. Gerakan ini didasarkan pada makalah yang dipublikasikan oleh tim peneliti dari Universitas Goethe Jerman pada tahun 2021, yang menyatakan bahwa dengan melakukan pelukan diri sendiri, kadar hormon stres kortisol dapat berkurang.
Hasil analisis menunjukkan bahwa kelompok yang menghabiskan waktu 20 detik setiap hari untuk mengelus diri sendiri selama sebulan memiliki hasil yang lebih baik dibandingkan dengan kelompok yang tidak melakukannya.
▲Tingkat stres rendah
▲Meningkatkan kemampuan empati diri
▲Diketahui bahwa kesehatan mental juga membaik.
Semakin lama berlangsung, indeks kesehatan mental terbukti membaik.
Tim peneliti mengatakan, "Jika menjadikan waktu berpelukan sendiri sebagai kebiasaan, manfaat kesehatan mental akan semakin besar," dan menambahkan, "Dengan menetapkan waktu tertentu seperti setelah menyikat gigi atau setelah makan, akan lebih mudah untuk dipatuhi."
Selain itu, ada metode bernapas yang cepat menurunkan tingkat stres, yaitu 'latihan pernapasan'. Cukup lakukan tiga jenis latihan pernapasan ini. Gerakan pertama adalah 'menghela napas secara berkala'. Tarik napas panjang dan perlahan, buang napas singkat, lalu kembangkan paru-paru sepenuhnya dan tahan napas selama mungkin. Gerakan kedua adalah 'pernapasan perut'. Dengan posisi nyaman, tutup mata, rilekskan tubuh, dan letakkan satu tangan di atas perut dan tangan lainnya di atas dada. Fokuslah pada pergerakan tangan di atas perut saat bernapas, tanpa menggerakkan tangan di dada. Yang ketiga adalah 'hiperventilasi berkala', yaitu menarik napas dalam-dalam dan menghembuskan napas pendek sebanyak 30 kali. Metode pernapasan ini digunakan oleh tim peneliti dari Universitas Stanford di Amerika Serikat, dan diketahui bahwa melakukan ini selama 5 menit setiap hari memberikan efek peningkatan suasana hati dan pengurangan kecemasan yang lebih besar dibandingkan meditasi.