잘지켜야겠네요 좋은하루되세요 ㅎ
Jika mematuhi '5 kebiasaan' dalam kehidupan sehari-hari... berat badan akan turun secara bertahap
Jika mematuhi '5 kebiasaan' dalam kehidupan sehari-hari... berat badan akan turun secara bertahap
Ada pepatah yang mengatakan bahwa tubuhku adalah hasil dari masa laluku. Sebab itu, kebiasaan kecil pun jika terus dilakukan akan menumpuk dan berpengaruh besar terhadap tubuh. Jika saat ini tubuh gemukku tidak membuatku puas, bagaimana jika mencoba mengubah kebiasaan? Tidak hanya penampilan, tetapi juga kesehatan bisa menjadi lebih baik.
◇Menjaga waktu tidur selama 7-8 jam
Untuk menurunkan berat badan, secara dasar disarankan untuk menjaga waktu tidur selama 7-8 jam. Kurang tidur dapat meningkatkan sekresi hormon ghrelin yang merangsang nafsu makan. Faktanya, menurut tim peneliti dari Mayo Clinic di Amerika Serikat, orang yang hanya tidur selama 4 jam selama dua minggu mengalami peningkatan konsumsi makanan dan penambahan 11% lemak visceral. Penelitian dari Universitas California juga menunjukkan bahwa saat kekurangan tidur, orang cenderung memilih makanan berkalori tinggi seperti cokelat dan keripik kentang. Selain itu, semakin larut tidur, semakin tinggi kemungkinan untuk makan camilan malam. Pada malam hari, kemampuan pencernaan juga menurun dibandingkan siang hari, dan proporsi makanan yang diserap sebagai lemak juga meningkat. Terutama, camilan malam yang tidak dicerna sampai pagi dapat mengganggu ritme makan dan meningkatkan kemungkinan makan berlebihan saat makan siang.
Minum air 30 menit sebelum makan
Dasar dari diet adalah konsumsi cairan. Air mineral membantu mengeluarkan limbah dan meredakan rasa lapar. Terutama saat diet, akan lebih baik jika minum air sekitar 30 menit sebelum makan. Hasil penelitian dari Universitas Queen di Kanada menunjukkan bahwa minum sekitar 500 mL sebelum makan selama 12 minggu dapat menurunkan berat badan sekitar 2 kg. Karena cairan menghilangkan rasa lapar dan memberikan rasa kenyang. Namun, lebih baik minum air hangat yang suhu tubuhnya mendekati daripada meneguk air dingin secara cepat.
Makan nasi campur daripada nasi putih
Cara terbaik untuk mengonsumsi karbohidrat sehat adalah dengan makan nasi campur daripada nasi putih. Satu porsi nasi campur (sekitar 200g) mengandung 334kcal. Meskipun lebih tinggi dibandingkan nasi putih (290kcal), dari segi indeks glikemik (GI), nasi campur lebih unggul. Karbohidrat yang tidak diproses mengandung serat makanan yang mengurangi penyerapan glukosa dan kolesterol di usus, sehingga meningkatkan kadar gula darah lebih sedikit dan bertahan lama di saluran pencernaan, memberikan rasa kenyang yang lebih lama. Selain itu, kandungan antioksidan dalam biji-bijian membantu menyediakan nutrisi yang diperlukan untuk diet. Dengan makan porsi yang sama, kita bisa mendapatkan nutrisi yang lebih kaya sekaligus menurunkan indeks glikemik. Saat memilih roti, sebaiknya pilih roti gandum utuh.
◇ berjalan 10.000 langkah sehari
Bahkan jika tidak pergi ke gym, mari banyak bergerak dalam kehidupan sehari-hari. Menambah jumlah aktivitas sangat membantu dalam diet. Cara termudah adalah dengan berjalan kaki banyak saat perjalanan ke dan dari tempat kerja. Kebiasaan berjalan santai setelah makan siang juga baik. Terutama, jika berjalan sepuluh ribu langkah sehari, secara rata-rata dapat membakar sekitar 300 kkal, setara dengan satu mangkuk nasi. Selain itu, berjalan sekitar 10.000 langkah per hari tidak hanya mengurangi risiko obesitas, tetapi juga menurunkan risiko kematian akibat diabetes, kanker, dan penyakit kardiovaskular. Pada saat yang sama, jika kaki tidak nyaman, aktivitas akan terbatas, jadi disarankan untuk memakai sepatu olahraga yang nyaman.
◇ Mengukur berat badan sekali seminggu
Mengukur berat badan sekali seminggu juga membantu dalam penurunan berat badan. Selain itu, ini juga efektif dalam mempertahankan berat badan yang telah berkurang sehingga mencegah efek yo-yo. Faktanya, berdasarkan penelitian tim dari Universitas Pittsburgh di Amerika Serikat yang menganalisis 1042 orang dewasa, orang yang menimbang berat badan setiap hari mengalami penurunan berat badan sebesar 1,7% selama satu tahun, sementara orang yang tidak melakukannya hampir tidak mengalami perubahan berat badan. Tim peneliti menganalisis bahwa pengukuran berat badan secara berkala membantu individu lebih menyadari kondisi tubuh mereka, sehingga memotivasi mereka untuk memperbaiki pola makan dan olahraga serta gaya hidup lainnya. Ada juga hasil penelitian yang menunjukkan bahwa jika berat badan diukur minimal sekali seminggu, peluang untuk menurunkan lebih dari 5% dari berat badan sendiri enam kali lebih besar dibandingkan mereka yang tidak melakukannya. Namun, bagi mereka yang mengalami gangguan makan seperti bulimia atau anoreksia, pengukuran berat badan yang terlalu sering dapat memberikan dampak psikologis negatif, sehingga tidak dianjurkan.
================
Selama liburan ini, dengan perawatan yang konsisten
Semoga berhasil menurunkan berat badan~~
Kurangi makan makanan berlemak, dan ikuti lima hal ini
Saya tidak akan bertambah gemuk lagi, kan?