정보 감사합니다 저녁에는 가볍게 먹는게 최고인듯 싶어요
Pada malam hari tanggal 16 Juli (Selasa), makanlah sayuran untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah!!
Ketika mengelola kadar gula darah, kita sering bingung tentang apa yang harus dimakan dan berapa banyak. Kita juga perlu mempertimbangkan jenis makanan yang dikonsumsi pada waktu makan yang berbeda. Makanan yang baik untuk tubuh bisa berbeda tergantung waktu makan. Pada malam hari, makan banyak sayuran, jadi saat makan malam, konsumsi banyak sayuran.
Menurut tim peneliti dari Universitas Harbin di Tiongkok, berdasarkan survei terhadap diet 4.600 pasien diabetes, kesehatan jantung mereka berbeda tergantung pada jenis makanan yang dikonsumsi pada waktu makan yang berbeda.
Mengonsumsi makanan berkarbohidrat pada pagi dan siang, serta sayuran pada malam hari, dikaitkan dengan penurunan tingkat kejadian penyakit kardiovaskular. Menghindari konsumsi daging olahan di semua waktu juga menurunkan risiko terjadinya penyakit kardiovaskular.
Terutama bagi orang yang makan banyak sayuran di malam hari, risiko kematian mereka 45% lebih rendah dibandingkan dengan orang yang tidak melakukannya. Sebaliknya, orang yang makan banyak daging olahan di malam hari memiliki risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular 74% lebih tinggi dibandingkan dengan orang yang tidak melakukannya.
Insulin, dilepaskan berbeda sesuai dengan ritme sirkadian
Mengapa hasil seperti ini bisa terjadi? Metabolisme karbohidrat dan sekresi insulin semuanya berlangsung sesuai dengan ritme sirkadian. Aktivitas tersebut berjalan lancar di pagi hari dan secara bertahap menurun mulai dari siang hari. Oleh karena itu, makanan yang mengandung karbohidrat sebaiknya dikonsumsi saat sarapan atau makan siang.
Pada malam hari, banyak penderita diabetes mengalami kesulitan dalam mengontrol tekanan darah. Daun sayuran berwarna gelap kaya akan antioksidan yang membantu mengatur tekanan darah, sehingga disarankan untuk mengonsumsi brokoli dan sejenisnya saat makan malam. Karena waktu ini juga merupakan saat di mana reaksi peradangan dan stres oksidatif menjadi aktif, sebaiknya hindari konsumsi daging olahan pada saat ini.